- "Dengarlah, hai langit, aku ingin berbicara; hai bumi, pasanglah telinga!
- Semoga ajaranku turun seperti hujan, dan kata-kataku menetes seperti embun, laksana hujan rintik-rintik di atas rerumputan, dan hujan deras di atas tanam-tanaman.
- Aku akan memuji nama TUHAN. Wartakanlah kebesaran Allah kita!
- TUHAN Pembelamu yang perkasa, karya-Nya sempurna, dan semua jalan-Nya adil. Allahmu setia, tak ada kecurangan pada-Nya, Ia melakukan yang baik dan benar.
- Tetapi kamu adalah bangsa yang tidak setia, dan tidak pantas lagi menjadi umat-Nya, bangsa yang penuh kecurangan dan dosa.
- Begitukah kamu balas kebaikan TUHAN, hai orang-orang bodoh dan tidak berakal? Bukankah Ia Bapamu, Penciptamu, yang menjadikan kamu satu bangsa?
- Ingatlah akan zaman dahulu, perhatikan zaman angkatan-angkatan yang lalu. Tanyakanlah kepada orang tuamu, supaya mereka memberitahukannya kepadamu.
- Ketika Yang Mahatinggi membagikan tanah, setiap bangsa ditentukan wilayahnya dengan suatu ilah sebagai penguasa.
- Tetapi keturunan Yakub ini dipilih TUHAN bagi diri-Nya sendiri.
- Ia mendapati mereka sedang mengembara di tempat yang sepi di padang belantara. Lalu Ia melindungi dan memelihara mereka dan menjaga mereka seperti milik-Nya.
- Seperti burung elang yang mengajar anaknya terbang menangkapnya di sayapnya yang terbentang dan mendukungnya di atas kepak-kepaknya,
- demikian TUHAN sendiri memimpin umat-Nya, tak ada ilah asing menyertai dia.
- Ia membuat mereka menguasai gunung-gunung; mereka makan hasil ladang-ladang dan minum madu liar dari bukit batu. Mereka mendapat minyak dari pohon zaitun yang tumbuh di tanah berbatu.
- Sapi dan kambing domba mereka menghasilkan banyak susu; ternak mereka paling bermutu, gandum dan air anggur mereka paling baik.
- Umat TUHAN menjadi kaya, tetapi suka berontak, mereka gemuk-gemuk, kenyang makanan. Lalu mereka meninggalkan Allah, Penciptanya dan menolak Penyelamatnya yang perkasa.
- Mereka menyembah berhala, sehingga TUHAN cemburu, kemarahan-Nya bangkit karena kejahatan itu.
- Mereka mempersembahkan kurban kepada roh-roh jahat yang bukan Allah, kepada ilah-ilah yang tidak mereka kenal, ilah-ilah baru yang tidak ditakuti leluhur mereka.
- Mereka melalaikan Penyelamat mereka yang perkasa, melupakan Allah mereka yang memberi kehidupan.
- Melihat hal itu, TUHAN menjadi marah, dan menolak anak-anak-Nya.
- Kata-Nya, ‘Aku tidak mau menolong mereka lagi; biar Kulihat bagaimana kesudahan mereka. Sebab bangsa itu keras kepala dan sama sekali tidak setia.
- Mereka membuat Aku cemburu kepada yang bukan Allah, dan marah kepada patung berhala mereka. Maka Kubuat umat-Ku cemburu kepada yang bukan bangsa, dan marah kepada bangsa yang dungu.
- Kemarahan-Ku akan berkobar seperti api yang membakar sampai ke dunia orang mati. Api itu membakar bumi dan segala hasilnya, dan gunung-gunung sampai ke akar-akarnya.
- Terus-menerus Kudatangkan malapetaka, Kutembakkan semua panah-Ku kepada mereka.
- Mereka akan mati karena demam dan kelaparan, dan karena penyakit yang mengerikan. Kubiarkan mereka diterkam binatang buas, dan dipagut ular berbisa.
- Peperangan membawa maut di jalan-jalan; kengerian menimpa orang-orang di rumah. Orang muda dan gadis remaja akan dibinasakan, juga anak bayi dan orang lanjut usia.
- Aku ingin melenyapkan mereka sama sekali, supaya mereka tidak diingat lagi.
- Tetapi Aku tak mau musuh Israel berbangga; jangan-jangan mereka salah sangka dan berkata bahwa mereka mengalahkan umat-Ku,’ padahal Akulah yang melakukannya.
- Israel suatu bangsa yang tidak punya pertimbangan; pengertian tak ada pada mereka.
- Sekiranya mereka bijaksana, mereka akan mengerti, dan memikirkan kesudahan mereka.
- Bagaimana seorang dapat mengejar seribu orang, dan dua orang membuat sepuluh ribu orang lari? TUHAN, Allah mereka, telah menjual mereka; mereka telah ditinggalkan oleh Allah yang perkasa.
- Musuh Israel tahu bahwa pelindung mereka tidak seperti Allah pelindung Israel.
- Sebab mereka jahat seperti Sodom dan Gomora, seperti pohon anggur yang pahit dan beracun buahnya.
- Air anggur mereka adalah racun ular berbisa.
- TUHAN ingat perbuatan musuh umat-Nya dan akan menghukum mereka pada waktunya.
- TUHAN akan membalas dan menghukum mereka, tak lama lagi mereka jatuh binasa; saat kehancuran mereka segera tiba.
- TUHAN akan menyelamatkan umat-Nya dan mengasihani hamba-hamba-Nya, bila Ia melihat mereka tak berdaya dan sudah kehabisan tenaga.
- Maka TUHAN akan bertanya kepada umat-Nya, ‘Di mana ilah-ilah kuat yang kamu andalkan?’
- Mereka makan lemak yang kamu persembahkan, dan minum air anggur yang kamu kurbankan. Suruhlah mereka datang menolong kamu, biarlah mereka menjadi perlindunganmu.
- Lihatlah, Aku Allah Yang Esa, tak ada Allah kecuali Aku. Aku membunuh dan menghidupkan, melukai dan menyembuhkan. Bila Aku bertindak, tak seorang pun dapat melawan.
- Demi Aku sendiri, Allah yang hidup, Kuangkat tangan-Ku dan bersumpah:
- Aku akan mengasah pedang-Ku yang berkilauan, dan menjalankan penghukuman. Kubalas semua lawan-Ku dan Kuhukum semua yang membenci Aku.
- Panah-panah-Ku akan dilumuri darah mereka; semua yang menentang Aku Kubunuh dengan pedang-Ku. Tidak Kubiarkan siapa pun melawan Aku; orang tahanan dan yang luka-luka mesti mati juga.
- Hai bangsa-bangsa, pujilah umat TUHAN, sebab TUHAN menghukum semua yang membunuh mereka. Ia membalas dendam kepada musuh-Nya tetapi mengampuni dosa umat-Nya."
- Musa dan Yosua anak Nun mengucapkan nyanyian itu, sehingga seluruh bangsa Israel dapat mendengarnya.
- Sehabis menyampaikan ajaran-ajaran TUHAN kepada bangsa Israel,
- Musa berkata, "Perhatikanlah semua perintah yang saya berikan kepadamu hari ini. Ajarkanlah kepada anak-anakmu, supaya mereka dengan setia melakukan semua hukum TUHAN.
- Ajaran itu bukanlah kata-kata kosong, melainkan hidupmu. Taatilah semua perintah itu, supaya kamu panjang umur di negeri yang tak lama lagi kamu duduki di seberang Sungai Yordan."
- Pada hari itu juga TUHAN berkata kepada Musa,
- "Pergilah ke Pegunungan Abarim di negeri Moab di seberang kota Yerikho. Lalu naiklah ke Gunung Nebo dan pandanglah tanah Kanaan yang tak lama lagi Kuserahkan kepada bangsa Israel.
- Engkau akan meninggal di atas gunung itu, seperti Harun saudaramu meninggal di Gunung Hor.
- Kamu berdua tidak setia kepada-Ku dan tidak menghormati Aku di depan bangsa Israel waktu kamu berada di mata air Meriba, dekat kota Kades, di padang gurun Zin.
- Karena itu engkau tak boleh masuk ke negeri yang Kuberikan kepada bangsa Israel; engkau hanya boleh memandangnya dari jauh."
Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS) : Ulangan : 32