- Tetapi kini aku diejek oleh orang yang lebih muda. Dahulu ayah mereka kupandang terlalu hina untuk menjaga dombaku bersama anjing gembala.
- Bagiku mereka tidak berguna karena sudah kehabisan tenaga.
- Mereka lapar dan menderita sekali, sehingga makan akar kering di gurun yang sunyi.
- Mereka mencabut belukar di padang belantara lalu memakan baik daun maupun akarnya.
- Mereka diusir dengan tengking seperti orang mengusir maling.
- Mereka tinggal di dalam gua-gua; lubang-lubang di dinding gunung menjadi rumah mereka.
- Di rimba mereka meraung-raung seperti binatang, berkelompok di bawah semak belukar di hutan.
- Mereka tak bernama dan tak berharga, orang-orang yang sudah dihalau dari negerinya.
- Sekarang mereka datang dan aku ditertawakannya; bagi mereka, aku ini lelucon belaka.
- Aku dipandang oleh mereka hina dan keji, bahkan mukaku mereka ludahi.
- Karena Allah membuat aku lemah tidak berdaya, mereka melampiaskan amukan mereka.
- Gerombolan itu menyerang aku dari depan, dan kejatuhanku mereka rencanakan.
- Mereka memotong jalanku untuk membinasakan aku; tak seorang pun menghalangi ketika mereka menyerbu.
- Bagaikan banjir mereka dobrak tembok pertahananku; beramai-ramai mereka datang menindih tubuhku.
- Kedahsyatan meliputi diriku; bagaikan hembusan angin, harga diriku berlalu; bagaikan awan lewat, hilanglah kebahagiaanku.
- Sekarang hampir matilah aku; tak ada keringanan bagi deritaku.
- Pada waktu malam semua tulangku nyeri; rasa sakit yang menusuk tak kunjung berhenti.
- Allah mencengkeram aku pada leher bajuku sehingga pakaianku menggelambir pada tubuhku.
- Ke dalam lumpur aku dihempaskan-Nya, aku menjadi seperti sampah saja!
- Aku berseru kepada-Mu, ya Allah, Kau tak memberi jawaban; bila aku berdoa, Kau tak memperhatikan.
- Engkau berlaku kejam terhadapku, Kautindas aku dengan seluruh kekuatan-Mu.
- Engkau membiarkan angin melayangkan aku; dalam angin ribut Kauombang-ambingkan diriku.
- Aku tahu, Kaubawa aku kepada alam kematian, tempat semua yang hidup dikumpulkan.
- Mengapa Kau menyerang orang yang celaka, yang tak dapat berbuat apa pun kecuali mohon iba?
- Bukankah aku menangis bersama orang yang kesusahan, dan mengasihani orang yang berkekurangan?
- Aku mengharapkan bahagia dan terang, tapi kesukaran dan kegelapanlah yang datang.
- Aku terkoyak oleh duka dan nestapa; hari demi hari makin banyak yang kuderita.
- Di dalam kelam, tanpa cahaya, aku berkeliaran; aku berdiri di muka umum, minta pertolongan.
- Suaraku sedih penuh iba seperti tangis serigala dan burung unta.
- Kulitku menjadi hitam; tubuhku terbakar oleh demam.
- Dahulu kudengar musik gembira, kini hanya ratapan tangis belaka.
Alkitab Bahasa Indonesia Sehari-hari (BIS) : Ayub : 30